Arah Gerak PMII STIUDA

 

Potret penulis saat Ngopi (Ngobrol Pintar)

SahabatLiterasi–Stephen Robbins: “Organisasi adalah unit sosial yang sengaja didirikan untuk jangka waktu yang relatif lama, beranggotakan dua orang atau lebih yang bekerja bersama-sama dan terkoordinasi, mempunyai pola kerja tertentu yang terstruktur, dan didirikan untuk mencapai satu tujuan tertentu”. 

David Cherrington: “Organisasi adalah sistem sosial yang mempunyai pola kerja yang teratur yang didirikan oleh manusia dan beranggotakan sekelompok manusia dalam rangka untuk mencapai satu tujuan tertentu”

David Jaffe:“Organisasi adalah unit sosial atau entitas sosial yang didirikan oleh manusia untuk jangka waktu yang relatif lama, berangggotakan sekelompok manusia minimal dua orang, mempunyai kegiatan yang terkoordinir, teratur dan terstruktur, didirikan untuk mencapai tujuan tertentu dan mempunyai identitas diri yang membedakan satu entitas dengan entitas lainnya”. 

Dari kedua pengertian di atas dapat kita pahami bahwa organisasi tidak hanya berjalan perorangan akan-tetapi kerja sama dari berbagai otak manusia untuk mencapai satu tujuan.

Di Indonesia Organisasi PMII merupakan organisasi mahasiswa terbesar, meskipun secara umur masih terbilang masih muda. Tidak terlepas dari struktural, PMII memiliki sektor atau tingkat kepngurusan mulai dari tingkat PB (Pengurus Besar), PKC (Pengurus koordinator Cabang), PC (Pengurus Cabang), PK (Pengurus Komisariat) dan juga PR (Pengurus Rayon). 

Dari berbagai tingkat di atas memiliki tujuan yang sama "Terbentuknya pribadi muslim Indonesia yang bertakwa kepada Allah SWT, berbudi luhur, berilmu, cakap, dan bertanggung jawab dalam mengamalkan ilmunya serta komitmen memperjuangkan cita-cita kemerdekaan Indonesia" namun tidak bisa dipungkiri, bahwasannya pada setiap tingkatan baik komisariat maupun tingkatan lain mempunyai ruang gerak tersendiri. 

PMII STIUDA, merupakan organisasi di bawah naungan pesantren pasti mempunyai gerak tersendiri yaktu kajian dan literasi. 

Dalam tulisan ini, penulis mengangkat satu problem yakni "apakah pengurus komisariat PMII STIUDA sudah mewujudkan kajian dan literasi?"

Sekilas terkait kajian, PK PMII STIUDA dalam bidang kajian sudah mewadahi beberapa kajian salah satunya yang sudah di sampaikan pada tanggal 19 September 2023 pada kumpulan semua kader tepatnya di kampus STIUDA pengurus menyampaikan bahwa ada kajian mingguan yaitu dari ketua1 membahas undang undang desa dan ketua 3 membahas ilmu mantik. dari kedua kajian sudah berjalan beberapa kali, dalam pandangan pemerasa tidak ada masalah terkait bidang-bidang yang konsen di bidang kajian. 

Selanjutnya apakah kader PMII bisa melanjutkan dan mengamalkan apa yang sudah mereka dapat dari kajian tersebut? 

Mengutip perkataan Imam Ghazali: "Semua yang mempunyai ilmu akan celaka kacuali dia bisa mengamalkan ilmunya" dari perkataan imam Ghazali tersebut sudah jelas bahwa kita memiliki kewajiban dalam mengamalkan ilmu yang telah kita dapat. 

Sedangkan terkait literasi, PK PMII STIUDA sudah mewadahi dalam bidang literasi yang berbentuk website yang bernama sahabat literasi namun apakah website nya berjalan?

Tentu saja berjalan, namun permasalahannya adalah yang mengisi website sahabat literasi tersebut hanya segelintir kader. Lalu dimana anggota maupun kader yang lain?. 

Dalam kepengurusan PMII STIUDA ada biro literasi, penulis bingung permasalahan literasi tersebut apakah ada di biro literasi atau di kader PMII? 

Yang pasti penulis berharap permasalahan ini segera di perbaiki oleh pengurus komisariat dan kader PMII STIUDA

Miris sekali, apalagi kader PMII STIUDA yang notabenennya santri dan terfilter di balik tembok pesantren, namun tidak bisa menulis dan berdiskusi, karena jika kita tidak bisa keduanya bagaimana kita sebagai kader PMII STIUDA bisa menyampaikan gagasan yang dimiliki, sesuai tujuan yang di atas, mempertahankan cita-cita kemerdekaan Indonesia.

Literasi bisa dijadikan ujung tombak untuk menyampaikan aspirasi kita selaku kader, dalam upaya memperbaiki bangsa terkhusus komisariat.

Penulis merasa bahwa tidak ada alasan bagi kita kader PMII, terutama pada komisariat STIUDA untuk tidak tahu tentang literasi karena semua sudah diwadahi oleh PK PMII STIUDA.


Penulis: Mashuri (kader PMII STIUDA sekaligus Ketua angkatan militan 2022)

Editor: Tim Redaksi 

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Arah Gerak PMII STIUDA " 1 Response to "Arah Gerak PMII STIUDA "

Posting Komentar

Tag Terpopuler